Welcome to Master Pedia .... Blognya Ilmu teknologi yang ada di sekitar kita....Follow aja dan bebas komentar dan bertanya !

Jadi Fans di Facebook

Monday, July 14, 2014

Review : K-Touch Octa a.k.a Nibiru, Harga Murah Performa Mewah.

   
          
        Para peicinta gadget pasti sangat antusias dalam memiliki gadget dengan performa tinggi. Namun terkadang, hal ini terkendala pada budget yang pas-pasan. Mungkin jika pada tahun 2013 gadget dengan performa tinggi masih dibanderol dengan harga yang relatif tinggi, namun pada tahun 2014 ini para produsen dari negeri Tirai Bambu berlomba-lomba menjual smartphone dengan spesifikasi tinggi dengan harga yang murah. Prosesor dengan delapan otak menjadi pilihan untuk membuat smartphone dengan spesifikasi tinggi. Salah satu smartphone Android Octa Core adalah produk dari K-Touch Octa dan kali ini Master Pedia berkesempatan mencoba dan mereview smartphone ini.



1. Paket Penjualan
          
          Untuk pembeli yang mungkin akan membeli ponsel ini, K-Touch memberikan beberapa perlengkapan pada paket penjual yang menurut penulis cukup lengkap. 
  • 1 Buah Smartphone K-Touch Octa 
  • 2 Buah Baterai 2x 2000 mAh
  • 1 Buah Earphone
  • 1 Buah Adapter Charger
  • 1 Buah Kabel USB
  • Kartu Garansi dan Buku Panduan.


2. Desain
Dimensi: (WxDxH) : 145 x 69,9 x 7,66 mm; Bobot: 140 gram
          Dengan bezel di bagian bawah ponsel ini memberikan kesan elegan serta memberi sensasi menggenggam Xperia kepada pengguna. Selain itu, K-Touch mencoba memberi kesan elegan pada ponsel ini dengan menggunakan bahan plastik pada seluruh bodi ponsel ini. Satu hal yang menurut penulis unik pada ponsel ini adalah cover belakang yang seperti terbuat dari plastik doff bercampur karet sehingga kita bisa melipatnya.   
 
          Sayang sekali ketika penulis menggunakan ponsel ini, mudah sekali meninggalkan bekas jari pada layar dan bodi. Untuk digunakan pada genggaman cukup nyaman walaupun sedikit terlalu besar. Pengguna juga dapat menyambungkan earphone pada bagian atas ponsel. Sedangkan untuk mengunci ada pada tombol sebelah kiri ponsel dan untuk volume di sebelah kanan. Di bagian bawah ponsel ini juga terapat port USB untuk charger dan transfer data serta microphone kecil. Sound speaker pada ponsel ini terletak di bagian belakang. Hal ini terkadang dapat mengganggu suara ketika sedang bermain game.  

3. Hardware dan Benchmark

Octa Core MediaTek MTK6592, GPU Mali-450MP, RAM 2GB, 16GB Storage (7,67 GB user storage), Up to 32 GB MicroSD Card

          Pada range harga 3 jutaan, ponsel ini termasuk cukup tangguh karena dipersenjatai prosesor dengan 8 otak dari Mediatek yaitu MTK6592. Prosesor ini dapat bekerja kencang dengan clock maksimal 1,7Ghz. Selain itu, untuk mendukung multitasking dan kinerja aplikasi lain, ponsel ini didukung dengan RAM sebesar 2 GB. Untuk kebutuhan game dan aplikasi, memori internal ponsel ini juga cukup besar yakni 16 Gb serta bisa diberi tambahan memori external up to 64 Gb. Ponsel ini didukung GPU yang cukup baik di kelasnya, yakni Mali -450MP. Dengan mode power saving mode, ponsel ini dapat menghemat baterai yang hanya 2000mAh.
          Kali ini penulis melakukan pengujian hardware dari sisi performa dan grafisnya. Penulis menggunakan aplikasi Antutu Benchmark dan 3D Mark.

  
           Dengan menggunakan 3D Mark, penulis mendapatkan skor 6049 untuk ponsel ini. Hasil ini berada pada rangking di bawah Asus Zenfone 6. Skor tersebut sudah cukup baik untuk ponsel di kelas ini. Penulis juga mencoba memainkan beberapa game HD seperti Modern Combat 4, Asphalt 8 dan The Dark Knight Raises. Namun penulis tidak menemukan lag yang berarti, hanya saja saat memainkan The Dark Knight Raises penulis merasakan adanya sedikit lag.
           Pada aplikasi Antutu Benchmark, ponsel ini mendapatkan skor yang baik yaitu 27551. Dengan spesifikasi dan benchmark seperti ini, di atas kertas ponsel ini dapat bekerja dengan kencang tanpa lag. Namun, disini penulis menemukan beberapa lag saat launcher dari K-Touch ini dijalankan meskipun tidak mengganggu. 

4. Display
            5,0" IPS Panel with One Glass Solution, Asahi Scratch Resistant, FullHD 1920 x 1080 piksel (~441 ppi pixel density), 16M Color Grid Vertikal.

             


 
         Layar pada ponsel ini juga sudah mendukung layar Full HD 1920x1080 dengan kerapatan ~441dpi. Dengan kerapatan yang cukup rapat, ponsel ini dapat dilihat dengan nyaman dan terasa bersih di mata. Jadi, pengguna tidak akan capek jika harus melihat layar ponsel ini dalam waktu yang lama. 
             Untuk mendukung tipisnya bodi ponsel ini, K-Touch menggunakan layar One Glass Solution. Layar ini juga memberikan respon yang sangat sensitif untuk touch screen (Glove Mode). Ponsel ini menggunalan Asahi Scratch Resistant untuk melindungi layar dari goresan benda tajam.
             Ponsel ini juga mendukung beberapa fitur unik seperti Smart wake. Dengan fitur ini, kita dapat menghidupkan layar yang sleep hanya dengan mengetuk 2 kalo pada touch screen home. Ada juga Flip Mute. Dengan fitur ini, pengguna dapat membuat senyap/mute panggilan yang masuk hanya dengan membalik ponsel.

5. Interface

Android 4.2.2 Jelly Bean, UI: TouchOS v.1.0.


            
           Ponsel ini telah menggunakan Android Jelly Bean. Namun K-Touch mencoba menghadirkan pengalaman baru dengan memodifikasi OSnya dengan TouchOS. Dengan OS ini, interface dari Android Jelly Bean menjadi menarik dengan widget jam yang hanya bisa dijumpai pada ponsel ini. Notification bar yang ada di atas layar juga sangat memudahkan pengguna dalam mengakses konektifitas seperti wifi dan bluetooth. 
             Walaupun K-Touch akan menjanjikan upgrade OS ke Kit-Kat, namun penulis tidak menemukan aplikasi atau menu untuk software update.

6. Kamera dan Video
Kamera Belakang: 13MP AF 4128 x 3096 piksel, 16:9, Kamera Depan: 5.0MP; Video 1080p@30fps, geotagging, simultaneous image and video recording   





          Pada sektor pengabadian gambar, K-Touch Octa menyematkan kamera belakang 13 MegaPixel dan kamera depan 5 Mega Pixel. Cukup tangguh untuk ponsel di kelasnya. Hasil foto yang dihasilkan juga cukup memuaskan walau terkadang banyak noise yang muncul. Gambar juga terlihat jernih dan bersih saat cahaya cukup. Kamera ponsel ini juga memberikan beberapa efek yang dapat digunakan untuk mempercantik efek. ISO pada ponsel ini juga bisa diatur sampai 1600, cukup besar di kelas smartphone. Sayangnya penulis tidak menemukan fitur Anti Shake, Touch Capture dan Timer pada aplikasi kamera bawaan.
          Untuk perekaman video, ponsel ini juga tangguh dengan menghadirkan video Full HD 1080. Uniknya, pengguna juga bisa memotret foto saat perekaman video berlangsung. Ponsel ini juga sudah mendukung lampu flash yang dapat digunakan jika dalam keadaan ruangan yang kurang cahaya.

Berikut hasil foto dari K-Touch Octa
  Outdoor Kamera Belakang 13 MegaPixel 




Indoor Kamera Belakang 13 MegaPixel 

Outdoor Kamera Depan 5 MegaPixel
  7. Konektifitas
GSM 850 / 900 / 1800 / 1900, HSDPA 900 / 1700 / 2100, Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot, Bluetooth A2DP, MicroUSB
            Untuk konektifitas, ponsel ini sudah mendukung Bluetooth v.4.0 with A2DP sehingga ponsel ini cukup cepat untuk mengirim file lewat bluetooth. Wifi receiver yang digunakan juga cukup luas jangkauannya. Ponsel ini sudah mendukung dual SIM. SIM pertama dengan Micro SIM dan kedua dengan Mini SIM. Untuk kebutuhan berselancar di internet ponsel ini juga cukup cepat dengan koneksi HSDPA. Sayangnya ponsel ini belum mendukung 4G LTE dan NFC.

8. Multimedia 

Video: 3GP, AVI, DiVX, M4V, MP4, MKV, WMV;Audio:AAC, FLAC, MP3, M4A, OGG, WAV 





        
          Tidak ingin kalah di sektor multimedia, ponsel ini dapat memutar video dan musik dengan berbagai jenis file ekstensi. Music Player yang digunakan juga interaktif dan berbeda. Pengguna juga dapat memberikan sound effect pada musik. Pengguna juga bisa melakukan kustom dengan equalizer. Ketika pengguna menggunakan earphone, pengguna dapat merasakan hal berbeda dalam mendengarkan musik dengan bantuan Bass Boost dan 3D Effect.
           Untuk pemutar video tidak ada yang unik dan berbeda. Meskipun begitu, pengguna dapat menggunakan fitur Clear Motion untuk membuat gambarnya yang smooth. Sehingga dengan fitur inim pengguna dapat betah menonton film tanpa merusak mata,


Kelebihan
  • Prosesor Octa Core dengan Mali-450MP
  • Kamera Belakang 13 MP dan Depan 5 MP
  • Dual SIM 3G
  • Smart Wake
  • Harga Termasuk Murah
Kekurangan
  • OS Masih Jelly Bean
  • Mudah Meninggalkan Bekas Jari pada Bodi dan Layar
  • Mudah Memantulkan Cahaya
  • Software Update Belum Jelas 

Kesimpulan
            Ponsel-ponsel murah dengan performa tinggi sudah mulai marak di Indonesia. Produk-produk asal China juga mulai banyak masuk di Indonesia. Namun sebagai konsumer cerdas, kita harus jeli dalam memilih ponsel. Merk-merk China yang belum terkenal seringkali dipandang sebelah mata. Sebagai konsumer cerdas kita harus bisa memilih dari berbagai sisi, tidak hanya merk. K-Touch Octa ini menunjukkan kelasnya, walaupun produk asal China tapi smartphone anyaran ini dapat bersaing di kancah internasional. Ponsel ini juga digadang-gadang menjadi best buy product tahun ini.          

Artikel Terkait



0 komentar:

Post a Comment